DESAIN PENELITIAN DAN METODE PENELITIAN ================================== Desain Penelitian Desain penelitian adalah semua proses
yang diperlukan dalam perencanaan dan
pelaksanaan penelitian.
1. Desain dalam merencanakan penelitian
2. Desain pelaksanaan penelitian
- Desain sampel
- Desain alat ( Instrumen )
- Desain analisa ------------------------------------------ Metode Penelitian akan memberi gambaran atas:
1. Bagaimana suatu Riset akan dilaksanakan; atau
Bagaimana melanjutkan suatu riset yang pernah
ada.
2. Pertanyaan dan tujuan/objektif
3. Teknik atau instrumen yang akan digunakan untuk
mengumpulkan data
4. Jenis data yang akan dikumpulkan
5. Bagaimana cara yang akan digunakan peneliti untuk
menganalisa data
6. Kesimpulan yang dapat diperoleh ------------------------------------------ Pelaksanaan Riset Secara Deduktif
Dikenal pula dengan istilah pendekatan
positif. Riset dimulai dengan Hipotesis
dilanjutkan dengan uji hipotesis.
Contoh:
Pembagian Laba akan meningkatkan
motivasi kerja karyawan, yang kemudian
meningkatkan produktivitas. ------------------------------------------ Pelaksanaan Riset Secara Induktif
Dikenal pula dengan istilah pendekatan
fenomenologis. Riset ini dimulai dengan
penyajian beberapa asumsi/teori.
Dilanjutkan dengan penelitian atas
fenomena dan bandingkan dengan
teori/asumsi tsb.
Contoh :
Studi kasus penerapan pembagian laba
pada PT “XYZ” ------------------------------------------ Pengelompokkan Penelitian
1. Sifat masalah yang dipecahkan
2. Alat dan tehnik yang digunakan
3. Tempat penelitian
4. Waktu jangkauan penelitian
5. Daerah penelitian ------------------------------------------ Metode Dalam Penelitian
1. Metode sejarah
2. Metode deskriptif / survei
3. Metode eksperimental
4. Metode grounded research
5. Metode penelitian tindakan ------------------------------------------ Metode Sejarah
-Bertujuan :untuk memberikan rekonstruksi
masa lampau secara sistematis, dengan
mengumpulkan,mengevaluasi,menjelaskan
dan mensintesis bukti bukti untuk
menegakkan fakta dan menarik kesimpulan
secara tepat. Ciri khas metode sejarah
1. Tergantung pada data yang diamati orang
lain dimasa lampau
2. Lebih banyak menggunakan data primer
daripada data sekunder
3. Menggali informasi yang tua yang tidak
diterbitkan,tidak dikutip dalam bahan
acuan standar
4. Sumber data harus dinyatakan secara definitif ------------------------------------------ Metode Deskriptif
Adalah metode penelitian untuk membuat
gambaran mengenai kejadian.
-Tujuan :Untuk menggambarkan secara
sistematis, faktual dan akurat mengenai
fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan
antar fenomena yang diselidiki.
Riset secara deskriptif mencoba memperoleh
jawaban atas pertanyaan Siapa (who), Apa
(what), Kapan/Bilamana (When) dan kadang
kala Bagaimana (how). Peneliti kerap
mendeskripsikan suatu subjek dengan
penciptaan suatu kelompok masalah, kejadian
dan orang.
Riset semacam ini menuntut sang peneliti
melakukan pengumpulan data dan
menghabiskan waktu untuk observasi atas
berbagai kejadian atau karakter (dikenal
dengan istilah variabel riset). ------------------------------------------ Riset Eksplanasi
Namun ketika riset deskriptif dilanjutkan dengan
mencari jawaban atau penjelasan atas suatu
fenomena maka riset tersebut menjadi riset
explanatory. Riset explanatory secara
sederhana mencari jawaban atas pertanyaan
mengapa (Why). Perlu diketahui bahwa
akademisi masih memperdebatkan batasan
antara riset deskriptif dan explanatory, karena
kerap riset explanatory juga mencari jawaban
atas pertanyaan Bagaimana (How). ------------------------------------------ Metode eksperimental
Adalah metode yang dilakukan dengan mengadakan
manipulasi terhadap obyek penelitian dan adanya
kontrol. Tujuan : Untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan
sebab akibat dan berapa besar hubungan sebab
akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuanperlakuan
tertentu dan menyediakan kontrol untuk
perbandingan.
>Metode ini umumnya dilaksanakan untuk penelitianpenelitian
ilmu eksakta / ilmu natura.
Perbedaan Metode Deskriptif dengan
Metode Eksperimental Metode Deskriptif :
- Tidak terdapat kontrol
- Variabel yang diteliti tidak dimanipulasi Metode Eksperimental :
- Adanya kontrol
- Manipulasi terhadap variabel
- Objek diatur lebih dahulu untuk diberikan perlakuanperlakuan
Beberapa Kriteria Umum Metode
Eksperimental
1. Masalah yang dipilih harus penting dan dapat
dipecahkan.
2. Variabel dalam percobaan harus didefinisikan
dengan seterang-terangnya.
3. Percobaan harus dilaksanakan dengan desain
percobaan yang cocok.
4. Ketelitian dalam observasi dan ketepatan ukuran
sangat diperlukan.
5. Metode, material dan referensi harus dijelaskan.
6. Analisis --> Uji statistik.
7. Interpretasi dan generalisasi
Syarat-syarat percobaan yang baik
- Percobaan harus bebas dari bias
- Percobaan harus mempunyai ukuran terhadap error/kesalahan
- Percobaan harus punya ketetapan
- Tujuan harus didefinisikan sejelasjelasnya
- Percobaan harus punya jangkauan
yang cukup ------------------------------------------ Metode Grounded Research
Adalah suatu metode penelitian yang
berdasarkan kepada fakta dan
menggunakan analisis perbandingan. Tujuan :
- Untuk mengadakan generalisasi empiris,
menetapkan konsep-konsep, membuktikan
dan mengembangkan teori.
Ciri-ciri Grounded Research
1. Data sebagai sumber teori dan
sumber hipotesis
2. Dasar analisisnya adalah sifat-sifat
yang ditemukan.
3. Pengumpulan data dan analisis data
berjalan pada waktu yang bersamaan.
Tahapan Grounded Research
1. Tentukan masalah yang ingin diselidiki
2. Kumpulkan data
3. Analisis dan penjelasan
4. Kesimpulan ------------------------------------------ Metode Penelitian Tindakan
Adalah suatu penelitian yang dikembangkan
bersama-sama antara peneliti dan pengambil
keputusan tentang variabel-variabel yang
dapat dimanipulasi dan dapat digunakan
untuk menentukan kebijakan dan
pembangunan. Tujuan :
- Untuk memperoleh penemuan yang
signifikan secara operasional sehingga dapat
digunakan ketika kebijakan dilaksanakan.
- Penelitian Tindakan adalah suatu
paradigma yang memungkinkan
peneliti mengembangkan pemahaman
atau pengetahuan atas suatu praktek.
- Keunggulan utama penelitian tindakan
adalah memungkinkan riset dilakukan
dalam situasa dimana metode riset lain
sulit untuk diterapkan
Langkah-langkah Pokok Metode
Penelitian Tindakan
1. Rumuskan masalah
2. Kumpulkan data teori yang tersedia
3. Rumuskan hipotesis
4. Membuat desain penelitian
5. Tentukan kriteria evaluasi, teknik pengukuran dan
analisis yang digunakan.
6. Kumpulkan data
7. Analisis data
8. Interpretasi dan membuat kesimpulan